Penjualan produk reksa dana merupakan salah satu sumber pendapatan penting bagi banyak bank yang menjalankan fungsi sebagai agen penjual efek reksa dana (APERD). Namun, dalam industri yang semakin kompetitif, keberhasilan pemasaran reksa dana tidak hanya bergantung pada brand atau jaringan bank, tetapi juga pada kualitas tenaga pemasar yang berinteraksi langsung dengan nasabah. Untuk itu, memiliki SDM bersertifikasi WAPERD menjadi strategi utama bagi bank yang ingin memperkuat penjualan reksa dana mereka.
WAPERD (Wakil Agen Penjual Efek Reksa Dana) adalah sertifikasi resmi dari OJK yang wajib dimiliki oleh tenaga pemasar yang menawarkan produk reksa dana. Sertifikasi ini memastikan bahwa SDM memahami detail produk, risiko, manfaat, hingga regulasi yang mengatur pemasaran reksa dana. Dengan kompetensi yang lebih baik, tenaga pemasar dapat memberikan edukasi yang tepat, meningkatkan kepercayaan nasabah, dan membantu bank mendorong kinerja penjualan secara signifikan.
Dalam konteks pemasaran produk investasi, kepercayaan merupakan hal penting. Nasabah ingin berinteraksi dengan tenaga pemasar yang mampu menjelaskan dasar investasi secara jelas dan objektif. Inilah yang menjadikan WAPERD bukan hanya alat kepatuhan, tetapi juga strategi bisnis yang dapat mendorong pertumbuhan penjualan reksa dana secara berkelanjutan.
Mengapa WAPERD Menjadi Kunci Penjualan Reksa Dana di Bank
WAPERD menjadi elemen penting dalam meningkatkan penjualan reksa dana karena sertifikasi ini membekali tenaga pemasar dengan kemampuan teknis dan etika pemasaran yang sesuai standar OJK. Dengan memahami karakteristik berbagai jenis reksa dana, seperti reksa dana saham, pendapatan tetap, campuran, hingga pasar uang, tenaga pemasar dapat memberikan penjelasan yang lebih akurat dan relevan bagi nasabah.
Selain itu, WAPERD memberikan pemahaman tentang batasan pemasaran. Tenaga pemasar yang tersertifikasi mengetahui apa yang boleh dan tidak boleh disampaikan kepada calon investor. Misalnya, mereka memahami bahwa menjanjikan keuntungan tertentu merupakan pelanggaran regulasi. Dengan pemahaman ini, bank dapat meminimalkan risiko mis-selling yang dapat berdampak pada reputasi maupun sanksi dari regulator.
Dari perspektif nasabah, tenaga pemasar bersertifikat menunjukkan tingkat profesionalisme yang lebih tinggi. Nasabah cenderung merasa lebih aman dalam mengambil keputusan investasi ketika mendapatkan edukasi dari tenaga pemasar yang kompeten dan tersertifikasi. Hal ini berpengaruh langsung pada konversi penjualan reksa dana di bank.
Dengan semakin meningkatnya permintaan informasi keuangan yang akurat, WAPERD menjadi alat strategis bagi bank dalam menyiapkan tim pemasaran yang kredibel, profesional, dan siap bersaing di industri keuangan.
Baca Juga : Memahami Prospektus Reksa Dana Bagi Pemegang Sertifikasi WAPERD

Strategi Bank dalam Memperkuat Penjualan Reksa Dana Menggunakan Sertifikasi WAPERD
Bank dapat memperkuat penjualan reksa dana dengan menempatkan WAPERD sebagai fondasi dalam strategi pemasaran mereka. Ini tidak hanya berkaitan dengan memenuhi regulasi, tetapi juga memastikan SDM mampu menjalankan peran pemasaran dengan efektif.
Beberapa strategi yang dapat diterapkan bank antara lain:
- Mewajibkan Sertifikasi WAPERD untuk Tim Pemasaran
Bank perlu memastikan seluruh tenaga pemasar yang menawarkan reksa dana telah tersertifikasi WAPERD agar proses pemasaran sesuai regulasi dan profesional. - Menyelenggarakan Pelatihan WAPERD secara Berkala
Pelatihan rutin membantu SDM memahami regulasi terbaru dan meningkatkan kemampuan mereka dalam menjelaskan produk kepada nasabah. - Mengembangkan Program Edukasi Nasabah
Webinar, artikel edukasi, dan konsultasi investasi membantu nasabah memahami reksa dana secara lebih mendalam sehingga meningkatkan peluang penjualan. - Memperkuat Sistem Monitoring dan Kepatuhan
Pengawasan ketat mencegah pelanggaran pemasaran dan memastikan tenaga pemasar bekerja sesuai SOP bank. - Mengintegrasikan WAPERD dengan Strategi Penjualan Digital
SDM bersertifikat dapat memanfaatkan media digital untuk menyampaikan edukasi dan meningkatkan jangkauan pemasaran.
Dengan strategi di atas, bank dapat menciptakan sistem pemasaran yang lebih profesional dan meningkatkan performa penjualan reksa dana.
WAPERD merupakan strategi penting bagi bank dalam memperkuat penjualan reksa dana secara aman, profesional, dan sesuai regulasi. Dengan tenaga pemasar yang kompeten, bank dapat meningkatkan kualitas edukasi, membangun kepercayaan nasabah, dan menciptakan pertumbuhan bisnis yang lebih stabil dan berkelanjutan.
Sertifikasiku menyediakan Pelatihan dan Sertifikasi WAPERD untuk mendukung bank dalam meningkatkan kompetensi SDM pemasaran reksa dana. Program ini sangat cocok bagi bank yang ingin meningkatkan kinerja penjualan, memperkuat kepatuhan, dan membangun tenaga pemasar yang profesional.
Ikuti Pelatihannya : Pelatihan Wakil Agen Penjual Efek Reksa Dana (WAPERD)




